KARYA ILMIAH
Suatu karya ilmiah (scientific paper) adalah laporan tertulis dan dipublikasi
yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh
seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang
dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan. Terdapat berbagai jenis
karangan ilmiah, antara lain laporan penelitian, makalah seminar atau simposium,
artikel jurnal, yang pada dasarnya kesemuanya itu merupakan produk dari
kegiatan ilmuwan. Data, simpulan, dan informasi lain yang terkandung dalam
karya ilmiah tersebut dijadikan acuan (referensi) bagi ilmuwan lain dalam
melaksanakan penelitian atau pengkajian selanjutnya.
- Ciri – cirri Karya Ilmiah
Dalam karya ilmiah ada 4 aspek yang menjadi karakteristik utamanya, yaitu :
a. struktur sajian
Struktur
sajian karya ilmiah sangat ketat, biasanya terdiri dari bagian awal
(pendahuluan), bagian inti (pokok pembahasan), dan bagian penutup.
Bagian awal merupakan pengantar ke bagian inti, sedangkan inti merupakan
sajian gagasan pokok yang ingin disampaikan yang dapat terdiri dari
beberapa bab atau subtopik. Bagian penutup merupakan simpulan pokok
pembahasan serta rekomendasi penulis tentang tindak lanjut gagasan
tersebut.
b. komponen dan substansi
Komponen
karya ilmiah bervariasi sesuai dengan jenisnya, namun semua karya
ilmiah mengandung pendahuluan, bagian inti, penutup, dan daftar pustaka.
Artikel ilmiah yang dimuat dalam jurnal mempersyaratkan adanya abstrak.
c. , sikap penulis
Sikap
penulis dalam karya ilmiah adalah objektif, yang disampaikan dengan
menggunakan gaya bahasa impersonal, dengan banyak menggunakan bentuk
pasif, tanpa menggunakan kata ganti orang pertama atau kedua.
d. penggunaan bahasa
Bahasa
yang digunakan dalam karya ilmiah adalah bahasa baku yang tercermin
dari pilihan kata/istilah, dan kalimat-kalimat yang efektif dengan
struktur yang baku.
- Sikap Ilmiah
Dalam
penulisan karya ilmiah ada 7 sikap ilmiah yang merupakan sikap yang
harus ada. Sikap-sikap ilmiah yang dimaksud adalah sebagai berikut :
a)
Sikap ingin tahu. Sikap ingin tahu ini terlihat pada kebiasaan bertanya
tentang berbagai hal yang berkaitan dengan bidang kajiannya.
b)
Sikap kritis. Sikap kritis ini terlihat pada kebiasaan mencari
informasi sebanyak mungkin berkaitan dengan bidang kajiannya untuk
dibanding-banding kelebihan-kekurangannya, kecocokan-tidaknya,
kebenaran-tidaknya, dan sebagainya.
c)
Sikap terbuka. Sikap terbuka ini terlihat pada kebiasaan mau
mendengarkan pendapat, argumentasi, kritik, dan keterangan orang lain,
walaupun pada akhirnya pendapat, argumentasi, kritik, dan keterangan
orang lain tersebut tidak diterima karena tidak sepaham atau tidak
sesuai.
d) Sikap objektif. Sikap objektif ini terlihat pada kebiasaan menyatakan apa adanya, tanpa diikuti perasaan pribadi.
e)
Sikap rela menghargai karya orang lain. Sikap menghargai karya orang
lain ini terlihat pada kebiasaan menyebutkan sumber secara jelas
sekiranya pernyataan atau pendapat yang disampaikan memang berasal dari
pernyataan atau pendapat orang lain.
f)
Sikap berani mempertahankan kebenaran. Sikap ini menampak pada
ketegaran membela fakta dan hasil temuan lapangan atau pengembangan
walapun bertentangan atau tidak sesuai dengan teori atau dalil yang ada.
g)
Sikap menjangkau ke depan. Sikap ini dibuktikan dengan selalu ingin
membuktikan hipotesis yang disusunnya demi pengembangan bidang ilmunya.
KARYA NON-ILMIAH
Karya
non ilmiah sangat bervariasi topic dan cara penyajiannya, tetapi isinya
tidak didukung fakta umum, ditulis berdasarkan fakta pribadi, umumnya
bersifat subyektif, gaya bahasanya bias konkret atau abstrak, gaya
bahasanya formal dan popular.
Karya non ilmiah bersifat:
1. Emotif : kemewahan dan cinta lebih menonjol, tidak sistematis, lebih mencari keuntungan dan sedikit informasi.
2.
Persuasif: penilaian fakta tanpa bukti. Bujukan untuk meyakinkan
pembaca, mempengaruhi sikap cara berfikir pembaca dan cukup informative.
3. Deskriptif : pendapat pribadi, sebagian imajinatif dan subjektif.
4. Kritik tanpa dukungan bukti.
- Ciri-ciri karya non ilmiah
Emotif : kemewahan dan cinta lebih menonjol, tidak sistematis, lebih mencari keuntungan dan sedikit informasi.
Persuasi
: penilaian fakta tanpa bukti. Bujukan untuk meyakinkan pembaca,
mempengaruhi sikap cara berfikir pembaca dan cukup informative.
Deskriptif : pendapat pribadi, sebagian imajinatif dan subjektif.
- Macam-macam karya non ilmiah
Dongeng
Merupakan
suatu kisah yang diangkat dari pemikiran fiktif dan kisah nyata,
menjadi suatu alur perjalanan hidup dengan pesan moral yang mengandung
makna hidup dan cara berinteraksi dengan mahluk lainnya.
Cerpen
Suatu
bentuk naratif fiktif. Cerita pendek cenderung padat dan langsung pada
tujuannya dibandingkan karya-karya fiksi yang lebih panjang.
Novel
Sebuah karya fiksi prosa yang tertulis dan naratif. Biasanya dalam bentuk cerita.
Drama
Adalah suatu bentuk karya sastra yang memiliki bagian untuk diperankan oleh actor.
Roman
Adalah
sejenis karya sastra dalam bentuk prosa atau gancaran yang isinya
melukiskan perbuatan pelakunya menurut watak dan isi jiwa masing-masing.
Sumber: http://nabiyutiful.blogspot.com/2011/02/karya-ilmiah-dan-karya-non-ilmiah.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar